Dibintangi oleh Robert Duvall aktor senior peraih beberapa penghargaan pemeran film terbaik internasional, fim ini menceritakan kisah Joseph Palmer, seorang hakim yang dihormati dan disegani penduduk Kota Carnville, Amerika Serikat.
Joseph Palmer telah berkarir sebagai seorang hakim selama 40 tahun. Di mana, selama mengadili perkara terkenal tegas dan tidak dapat diintervensi oleh siapapun. Demikian juga, Joseph Palmer hidup dengan bersahaja. Sehingga Joseph Palmer dihormati oleh warga tempatnya bertugas.
Meskipun karirnya cemerlang, idak membuat hubungan Joseph Palmer dengan salah satu buah hatinya yang bernama Hank Palmer harmonis. Peran Hank Palmer diperankan Robert Downey Jr, aktor terkenal di Hollywood.
Kesuksesan Hank Palmer, mengikuti jejak ayahnya meniti karir dalam bidang hukum. Namun, dia memilih jalur sebagai advokat dan berhasil sukses setelah membela perkara-perkara besar di Amerika Serikat, tidak menyurutkan kemarahan Joseph Palmer terhadap Hank Palmer.
Kemarahan Joseph Palmer tersebut, dikarenakan saat remaja Hank Palmer pernah melakukan kenakalan sampai dihadapkan ke pengadilan.
Pertemuan Joseph dengan Hank Palmer, baru terjadi kembali setelah 20 tahun Hank Palmer meninggalkan Kota Carnville. Momen meninggalnya Mary Palmer (istri dari Joseph Palmer) yang mempertemukan ayah dan anak laki-lakinya tersebut. Bahkan dalam masa berkabung, masih terdapat ketegangan antara Joseph dan Hank Palmer.
Tidak lama dari peristiwa meninggalnya istrinya, Joseph Palmer dihadapkan ke persidangan dengan dakwaan pembunuhan berencana terhadap mantan narapidana yang sebelumnya pernah diadili dan dihukum bersalah oleh Joseph Palmer. Tuduhan pembunuhan berencana tersebut, menggunakan mobil yang ditabrakan pada mantan narapidana tersebut sampai dengan meninggal dunia.
Bukannya menunjuk anaknya yang merupakan advokat ternama untuk menjadi penasihat hukum, Joseph Palmer malah menguasakan pembelaan hukumnya kepada advokat lokal amatir atas nama CP Kennedy, yang diperankan Dax Shepard.
Bahkan, setiap sebelum persidangan, CP Kennnedy muntah di depan gedung pengadilan dikarenakan grogi untuk mendampingi Joseph Palmer di persidangan.
Meskipun tidak ditunjuk sebagai penasihat hukum dalam perkara tersebut, Hank Palmer tidak pernah absen dalam persidangan ayahnya. Bahkan Hank Palmer mencatat jalannya persidangan dan membuat poin-poin penting yang digali dari persidangan untuk membantu pembelaan CP Kennedy.
Sikap Hank Palmer tersebut, membuat Joseph Palmer luluh dan menunjuk juga Hank Palmer sebagai salah seorang penasihat hukumnya bersama dengan CP Kennedy. Hank Palmer beralasan, membela Joseph Palmer untuk melaksanakan advokasi hukum secara pro bono yang wajib dilakukan seorang advokat di Amerika Serikat.
Kemudian Hank Palmer yang memimpin pembelaan utama dalam persidangan Joseph Palmer. Selanjutnya Hank Palmer, menyusun langkah-langkah pembelaan dan menyampaikan nya di persidangan.
Keteguhan Hank Palmer membela Joseph Palmer di persidangan dan meyakini kliennya tersebut tidak bersalah, mulai goyah ketika dipertunjukan rekaman CCTV yang memperlihatkan mobil yang dikendarai Joseph Palmer menabrak narapidana yang menjadi korban dalam persidangan tersebut.
Walaupun melihat fakta dalam CCTV tersebut, Hank Palmer tetap melakukan pembelaan sekuat tenaga terhadap Joseph Palmer.
Berdasarkan alat bukti yang dihadirkan di persidangan, Joseph Palmer dinyatakan melakukan pembunuhan meskipun lolos dari dakwaan pembunuhan berencana. Setelah menjalani hukuman selama tujuh bulan penjara, Joseph Palmer dinyatakan bebas bersyarat dan selanjutnya hubungan antara ayah beserta anak tersebut membaik ditunjukan dengan bersama-sama pergi memancing di danau.
Film berjudul The Judge merupakan drama keluarga, yang tidak hanya menyuguhkan aktivitas persidangan di ruang pengadilan distrik atau kota di Amerika Serikat. Melainkan juga, penuh suguhan percakapan yang mengandung pesan moral khususnya hubungan antara ayah dan anak laki-lakinya.
Para aktor yang memainkan peran dalam film tersebut, menunjukan akting berkualitas tinggi dalam durasi 141 menit. Meskipun telah 11 tahun berlalu, film tersebut layak untuk ditonton bagi masyarakat, khususnya praktisi dan akademisi hukum.