MARINews, Pandeglang-Enam mahasiswa Program Studi (Prodi) Hukum Keluarga Fakultas Syariah dan Hukum Universitas Islam Negeri (UIN) Bandung, mengikuti kegiatan magang di Pengadilan Agama Pandeglang, Banten.
Kegiatan ini, merupakan bagian dari kurikulum pendidikan dalam Program Peserta Magang Kerja Pengadilan Agama (MKPA) yang diinisiasi pihak UIN Bandung yang akan berlangsung mulai 3 sampai dengan 21 Februari 2025, yang bertujuan untuk memberikan pengalaman praktis kepada mahasiswa dalam memahami proses peradilan baik hukum materiil maupun hukum formil beracara, khususnya perkara-perkara yang menjadi kewenangan lingkungan peradilan agama.
Kegiatan magang yang berlangsung selama tiga minggu ini, diharapkan dapat menjadi sarana bagi mahasiswa untuk mengaplikasikan ilmu yang telah dipelajari di bangku kuliah ke dalam praktik nyata di lapangan. Selama magang, mahasiswa akan terlibat dalam berbagai aktivitas, seperti observasi proses persidangan, keterlibatan dalam Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) pendaftaran perkara di kepaniteraan, hingga keterlibatan dalam pelayanan administrasi umum di kesekretariatan pengadilan.
Perwakilan Dosen Pembimbing dari UIN Bandung H. M. Asro, S.Ag, M.H., CPM., menyatakan, magang ini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan kompetensi mahasiswa dalam bidang hukum keluarga Islam.
“Melalui magang ini, mahasiswa tidak hanya memahami teori-teori hukum, tetapi juga dapat melihat langsung bagaimana hukum itu diterapkan dalam kehidupan masyarakat,” ujarnya.
Ketua Pengadilan Agama Pandeglang, Dadi Aryandi, S.Ag, membuka program magang sekaligus memperkenalkan struktur organisasi PA Pandeglang.
Sementara itu, Ketua Pengadilan Agama Pandeglang Dadi Aryandi, S.Ag., menyambut baik kedatangan para mahasiswa UIN Bandung. Ia berharap, kegiatan ini dapat menjadi ajang saling belajar antara mahasiswa dan aparat pengadilan.
“Kami berkomitmen untuk memberikan pengalaman terbaik kepada mahasiswa agar mereka dapat memahami seluk-beluk peradilan agama,” tuturnya. “Adik-adik mahasiswa harus memaksimalkan kesempatan besar ini untuk betul-betul mempelajari dan menambah wawasan keilmuan dalam bidang hukum keluarga Islam. Juga harus mau untuk ikut serta secara aktif dalam pelayanan hukum yang diberikan PA Pandeglang terhadap masyarakat,” tambahnya.
Salah satu peserta magang, M. Jidan Fero, mengungkapkan antusiasmenya mengikuti kegiatan ini.
“Ini adalah kesempatan langka bagi kami untuk belajar langsung dari praktisi hukum, khususnya para Yang Mulia Hakim PA Pandeglang. Kami berharap dapat mengambil banyak pelajaran yang berguna untuk masa depan kami sebagai calon ahli hukum keluarga,” kata Jidan.
Kegiatan magang ini juga diharapkan dapat memperkuat hubungan antara UIN Bandung dengan PA Pandeglang dalam rangka pengembangan pendidikan dan penelitian di bidang hukum keluarga Islam. Kedepannya, kolaborasi semacam ini akan terus ditingkatkan untuk menghasilkan lulusan yang kompeten dan siap menghadapi tantangan di dunia kerja.
Dengan adanya kegiatan magang ini, diharapkan mahasiswa Prodi Hukum Keluarga Fakultas Syariah dan Hukum UIN Bandung dapat lebih memahami dinamika hukum keluarga di Indonesia serta mampu memberikan kontribusi positif dalam penegakan hukum yang berkeadilan.