Sekretaris MA Soroti Pembangunan Flat Hakim, Pengamanan Khusus, dan Perbaikan Gedung Pengadilan

Selama proses pembangunan rumah dinas/flat itu, lanjut Sugiyanto, rencananya akan dibuat sebuah nota kesepahaman dengan Panglima TNI.
Mahkamah Agung Gelar Pembinaan Sekretaris Pengadilan Seluruh Indonesia | Foto: Dokumentasi Penulis
Mahkamah Agung Gelar Pembinaan Sekretaris Pengadilan Seluruh Indonesia | Foto: Dokumentasi Penulis

MARINews, Jakarta – Sekretaris Mahkamah Agung (MA), Sugiyanto, S.H., M.H., memberikan Pembinaan Administrasi Kesekretariatan bagi Sekretaris pada Empat Lingkungan Peradilan Seluruh Indonesia, pada Jumat siang (12/12).

 Hadir Bersama Sekretaris MA, yaitu Panitera MA, Dr. Heru Pramono, S.H., M.Hum., Direktur Jenderal Badan Peradilan Agama, Drs. H. Muchlis, S.H., M.H., Direktur Jenderal Badan Peradilan Militer dan Tata Usaha Negara, Marsekal Muda TNI Dr. Yuwono Agung Nugroho, S.H., M.H. serta Kepala Badan Urusan Administrasi, Dr. H. Sobandi, S.H., M.H.

 Pada sesi kedua pembinaan itu, Sekretaris MA, Sugiyanto, membahas anggaran 2026 yang difokuskan untuk pembangunan rumah dinas/flat bagi hakim, yang mengutamakan keamanan dan kelayakan hunian. Begitu halnya dengan perbaikan gedung pengadilan yang rusak.

 “Kami memprogramkan, ke depannya, ada pengamanan khusus pengadilan atau pengamanan hakim dan persidangan”, ungkap Sugiyanto.

 Selama proses pembangunan rumah dinas/flat itu, lanjut Sugiyanto, rencananya akan dibuat sebuah nota kesepahaman dengan Panglima TNI.

Selanjutnya, Sekretaris MA, turut menyinggung penerimaan tenaga alih daya (outsourcing). Ia berpesan, agar penerimaan outsourcing tenaga pengamanan dilakukan oleh para sekretaris melalui seleksi ketat, sehingga mendapatkan petugas yang andal.

Sugiyanto menuturkan, akan ada pendataan melalui platform daring (zoom), agar sekretaris dan Ketua Pengadilan dapat segera melaporkan kondisi gedung pengadilan yang rusak.

Perbaikan gedung pengadilan, sebut Sugiyanto, akan dilaksanakan secara bertahap.

“Kita berharap, beberapa tahun ke depan tidak ada lagi gedung pengadilan yang rusak”, tandasnya.

Mengakhiri pembinaan sore itu, Sekretaris MA menegaskan, aparatur pengadilan, khususnya para sekretaris, harus senantiasa memegang tanggung jawab dan bekerja keras bersama untuk mendukung keberlanjutan program di pengadilan masing-masing.

Penulis: Nadia Yurisa Adila
Editor: Tim MariNews