Pengadilan Negeri (PN) Bangkinang ikut memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) kemerdekaan Republik Indonesia ke-80 dan HUT Mahkamah Agung ke-80 tahun 2025.
Pada tahun ini, peringatan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia, pemerintah mengusung tema besar "Bersatu Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju", yang mencerminkan semangat Bangsa Indonesia untuk bersatu padu dalam mengusung kesepahaman sebagai satu bangsa, menjembatani harapan satu sama lain, dan bergerak maju bersama dalam menyongsong kemajuan bangsa.
Peringatan HUT ke-80 Mahkamah Agung, pimpinan Mahkamah Agung menyepakati mengusung tema Mahkamah Agung adalah “Pengadilan Bermartabat Negara Berdaulat”.
Pembukaan perlombaan dan kompetisi tersebut diikuti oleh seluruh keluarga besar PN Bangkinang di depan halaman kantor PN Bangkinang pada Jumat (1/8), dengan dipimpin oleh Ketua PN Bangkinang Soni Nugraha, S.H., M.H.
Pembuka dilaksanakan dengan bersama-sama melepaskan balon bernuansa merah putih yang diterbangkan ke udara, sebagai penanda bahwa seluruh kegiatan HUT RI dan HUT MA di lingkungan PN Bangkinang secara resmi dimulai.
Penyelenggaraan ini sebagai refleksi semangat baru, serta bentuk penyegaran simbolik atas tekad untuk terus melanjutkan cita-cita para pendiri bangsa. Ini menegaskan komitmen pemerintah dan Mahkamah Agung menjadikan peringatan ini sebagai ruang kolaborasi antara warga peradilan khususnya PN Bangkinang, tanpa mengurangi nilai-nilai sakral perjuangan kemerdekaan dan nilai-nilai utama Mahkamah Agung.
Dalam memperingati dan menyemarakkan HUT RI dan HUT MA, PN Bangkinang menyelenggarakan beberapa perlombaan olahraga yang diikuti oleh pimpinan, hakim, seluruh pegawai, staf, PPNPN dan anak-anak magang, antara lain lomba bola voli, lomba tenis meja, lomba karaoke, lomba tebak kata.
Perlombaan-perlombaan tersebut diselenggarakan dengan penuh kegembiraan, keceriaan, kemeriahan dan semangat persatuan kesatuan sebagaimana semangat pahlawan-pahlawan dan pendiri bangsa, serta dilaksanakan dengan penuh hikmat dan kesederhanaan.
Perlombaan yang diselenggarakan PN Bangkinang yang melibatkan pihak luar khusunya mahasiswa Fakultas Hukum dari Universitas se-Provinsi Riau, dengan menyelenggarakan kompetisi Being a Judge for a day, yang bertujuan agar mahasiswa fakultas hukum dapat memahami penegakan hukum yang dilaksanakan di pengadilan dari perspektif hakim.
Kompetisi Being a Judge for a day tersebut diikuti oleh mahasiswa/i fakultas hukum Strata-1 (S1) aktif yang terdiri satu tim dan satu tim terdiri dari tiga atau lima mahasiswa/i dengan majelis, layaknya Majelis Hakim di persidangan.
Panitia kompetisi akan menyediakan kasus posisi perkara pidana atau perdata yang akan dibahas dan dimusyawarahkan oleh masing-masing tim pada saat kompetisi, guna mencari penerapan hukum yang tepat dengan menganalisa dari berbagai perspektif dalam memecahkan kasus posisi tersebut.
Kompetisi ini dilaksanakan dengan harapan agar masyarakat, khususnya mahasiswa hukum dapat memahami pola kerja maupun cara berpikir dari seorang hakim dalam memeriksa, mengadili, dan memutus perkara dalam memberi rasa keadilan, kemanfaatan, dan kepastian hukum bagi masyarakat.
Dewan juri kompetisi tersebut akan terdiri dari dari beberapa pihak yakni, dari unsur dosen, jaksa, advokat dan hakim.
Seluruh perlombaan dan kompetisi dilaksanakan tanpa mengganggu pelayanan kepada masyarakat dan penyelenggaraan persidangan di PN Bangkinang.