Suharto dan Surya Jaya Siap Menjadi Calon Wakil Ketua MA Bidang Yudisial

Siapa pun yang terpilih menjadi Wakil Ketua Mahkamah Agung Bidang Yudisial hari ini, adalah putra terbaik Mahkamah Agung.
Daftar Hakim Agung yang menyatakan bersedia menjadi calon Wakil Ketua MA bidang Yudisial. Foto Humas MA
Daftar Hakim Agung yang menyatakan bersedia menjadi calon Wakil Ketua MA bidang Yudisial. Foto Humas MA

MARINews, Jakarta-Setelah sembilan bulan mengalami kekosongan, Mahkamah Agung Republik Indonesia, hari ini (10/7) menggelar pemilihan Wakil Ketua Mahkamah Agung (MA) Bidang Yudisial untuk periode 2025–2030.

Pemilihan ini dilakukan berdasarkan Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1985 tentang Mahkamah Agung, sebagaimana telah diubah terakhir dengan UU Nomor 3 Tahun 2009, yang mengatur bahwa Ketua dan Wakil Ketua MA dipilih dari dan oleh para Hakim Agung.

Dalam pemilihan kali ini, seluruh Hakim Agung yang berjumlah 41 orang memiliki hak memilih dan dipilih. Prosesi dimulai dengan pengisian daftar hadir dan penyerahan surat pernyataan kesediaan untuk dicalonkan sebagai Wakil Ketua MA.

Dari 41 Hakim Agung, dalam daftar hadir terdapat dua Hakim Agung tidak hadir. Dengan demikian, hanya 39 orang yang memiliki hak suara dan berpeluang untuk mencalonkan diri. 

Dari 39 tersebut, dua nama menyatakan kesediaannya maju sebagai calon Wakil Ketua MA Bidang Yudisial, yaitu:

    •    Hakim Agung Suharto, S.H., M.Hum.

    •    Hakim Agung Prof. Dr. Surya Jaya, S.H., M.Hum.

Dalam sambutannya, Ketua Mahkamah Agung Prof. Dr. Sunarto, S.H., M.H., menegaskan, proses pemilihan ini bukan sekadar melanjutkan tradisi di lingkungan MA, tetapi juga mencerminkan nilai-nilai demokrasi yang dijunjung tinggi dalam setiap pergantian kepemimpinan.

Ia berharap, pemilihan berjalan lancar dan siapa pun yang terpilih dapat menjadi teladan bagi seluruh aparatur peradilan di Indonesia.

“Kita percaya, siapa pun yang terpilih hari ini adalah putra terbaik Mahkamah Agung. Sosok yang mampu menjadi panutan dan teladan bagi seluruh insan peradilan di Indonesia, serta membawa MA dalam menggapai visinya: mewujudkan badan peradilan Indonesia yang agung,” ujar Ketua MA.

Saat berita ini diturunkan, prosesi pemilihan sedang berjalan.