MARINews, Yogyakarta - Mahkamah Agung (MA) melalui Biro Hukum dan Humas turut memeriahkan perayaan Hari Anti Korupsi Sedunia (HAKORDIA) yang digelar oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Tahun ini, HAKORDIA diselenggarakan di Yogyakarta pada 6–9 Desember 2025 dengan berbagai agenda edukatif dan partisipatif.
Salah satu kegiatan yang dilakukan adalah Integrity Expo, sebuah pameran pelayanan publik yang diikuti oleh puluhan instansi dan lembaga, termasuk lembaga penegak hukum seperti MA.
Pameran ini berlangsung di kawasan Benteng Vredeburg Yogyakarta dan menjadi magnet bagi masyarakat yang ingin mengenal lebih dekat layanan publik, khususnya di bidang hukum dan peradilan.
Dalam kegiatan tersebut, MA berpartisipasi dengan membuka Booth MA yang dikelola oleh Biro Hukum dan Humas. Di Booth MA, pengunjung dapat berinteraksi secara langsung dengan isu-isu hukum, layanan peradilan, hingga informasi mengenai badan peradilan di bawah MA.
Booth MA juga menyediakan berbagai games dan kuis bertema hukum, lengkap dengan souvenir menarik bagi peserta yang berhasil menjawab pertanyaan dengan benar. Pendekatan edukatif namun menyenangkan tersebut membuat Booth MA menjadi salah satu booth yang ramai dikunjungi masyarakat.
Booth MA diisi oleh pegawai Biro Humas MA, di antaranya Riska Vidya Satriani, Ishmah Purnawati, dan Yurez Abdul Muchyi. Dengan ramah dan penuh senyum, mereka melayani setiap pertanyaan pengunjung terkait dunia hukum dan tugas pokok serta fungsi lembaga peradilan.
Menurut Ishmah, kehadiran MA dalam acara ini merupakan upaya untuk mengajak masyarakat melihat hukum dan peradilan dari perspektif baru. “Mahkamah Agung ingin menunjukkan bahwa transformasi dan perubahan terus dilakukan. Budaya integritas perlu dibangun bersama oleh lembaga hukum dan masyarakat agar manfaatnya dapat dirasakan secara luas,” ujarnya.
Booth MA juga menampilkan rak buku berisi buku-buku terbitan Mahkamah Agung, mulai dari karya para hakim hingga pegawai MA. Koleksi ini menjadi daya tarik tersendiri, terutama bagi mahasiswa dan masyarakat umum yang ingin menambah wawasan atau bahkan yang tertarik menapaki karier di dunia peradilan.
HAKORDIA 2025 mengusung tema “Satukan Aksi, Basmi Korupsi.” Ketua KPK, Setyo Budiyanto, dalam laman resmi KPK menyampaikan bahwa penyelenggaraan tahun ini sejalan dengan arah kebijakan nasional Asta Cita. HAKORDIA yang dilaksanakan selama 4 hati dirancang sebagai ruang inklusif dan menjadi momentum refleksi sekaligus kolaborasi lintas sektor—mulai dari kementerian/lembaga, dunia pendidikan, media, industri kreatif, komunitas, hingga pelaku usaha.
Tidak sekadar seremoni, HAKORDIA 2025 menghadirkan berbagai kegiatan berbasis aksi nyata. Masyarakat Yogyakarta dan sekitarnya dapat mengikuti seminar, diskusi publik, gelar wicara, lokakarya tematik, serta tentu saja Integrity Expo yang memberikan pengalaman langsung terkait layanan publik dari berbagai instansi.
Melalui ruang yang kolaboratif ini, KPK berharap semangat anti korupsi tidak hanya berhenti pada slogan, tetapi tumbuh menjadi gerakan yang berkelanjutan dan berdampak nyata menuju Indonesia bebas korupsi. KPK pun mengundang seluruh elemen masyarakat—termasuk media, komunitas, dan organisasi sipil—untuk bersama-sama mendukung upaya pencegahan dan pemberantasan korupsi melalui perayaan HAKORDIA 2025.


