BerAKHLAK untuk Negeri: Latsar CPNS MA 2025 Membangun Pelayanan Prima

Pelatihan Dasar CPNS ini dirancang untuk membentuk aparatur peradilan yang profesional, berkarakter, dan siap melayani masyarakat pencari keadilan di Indonesia.
Mahkamah Agung Republik Indonesia menyelenggarakan Pelatihan Dasar CPNS 2025. Foto dokumentasi Pengadilan Agama Lebong
Mahkamah Agung Republik Indonesia menyelenggarakan Pelatihan Dasar CPNS 2025. Foto dokumentasi Pengadilan Agama Lebong

MARINews, Tubei-Dalam rangka memenuhi amanat Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 jo. Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2020 dan Peraturan LAN Nomor 1 Tahun 2021, Mahkamah Agung Republik Indonesia menyelenggarakan Pelatihan Dasar CPNS 2025. 

Pelatihan yang telah berlangsung hampir tiga bulan ini, menggunakan metode blended learning yang terdiri dari pembelajaran mandiri, distance learning, pembelajaran klasikal, dan Penguatan Kompetensi Teknis Bidang Tugas (PKTBT). 

Melalui pelatihan ini, CPNS diharapkan dapat membangun integritas moral, kejujuran, semangat nasionalisme, karakter kepribadian yang unggul, dan memperkuat profesionalisme serta meningkatkan kompetensi bidang. 

Semangat dan antusiasme terlihat jelas dari para peserta Pelatihan Dasar CPNS Mahkamah Agung 2025. Para CPNS MA dengan jabatan Klerek-Analis Perkara Peradilan dari seluruh Indonesia, mengikuti pelatihan yang dibagi menjadi dua gelombang. Fadli Hidayat, S.H., dari Pengadilan Agama Lebong, menjadi salah satu peserta yang bersemangat mengikuti gelombang kedua pelatihan ini.

Pelatihan Dasar CPNS Mahkamah Agung 2025, yang berlangsung dari 8 Januari hingga 27 Maret itu, dirancang dengan tahapan yang sistematis. Diawali dengan pembelajaran mandiri dan jarak jauh. Untuk mengimplementasikan pengetahuan mereka dalam menyelesaikan berbagai isu yang dihadapi, para peserta kemudian diterjunkan langsung ke satuan kerja untuk masa habituasi dari 13 Februari 2025 sampai dengan 19 Maret 2025.

Pelatihan Dasar CPNS Mahkamah Agung 2025 menuntut peserta untuk menghasilkan karya nyata melalui rancangan aktualisasi. Tidak heran jika pada 12 Maret 2025, Fadli Hidayat, S.H., peserta dari Pengadilan Agama Lebong, sukses meluncurkan aplikasi Si-DaSa, sebuah inovasi pengisian data saksi yang berbasis Google Form. Aplikasi ini tidak hanya menjadi bukti kompetensi Fadli, tetapi juga memberikan manfaat langsung bagi masyarakat pencari keadilan.

Sebagai puncak dari Pelatihan Dasar CPNS Mahkamah Agung 2025, seluruh peserta akan mengikuti pembelajaran klasikal yang terbagi di beberapa tempat. Sebanyak 160 peserta dari gelombang kedua, termasuk Fadli Hidayat, S.H. dari Pengadilan Agama Lebong, akan mengikuti seminar aktualisasi selama satu minggu, dari 19 hingga 27 Maret 2025 di Badan Litbang Diklat Kumdil Mahkamah Agung RI, Megamendung.

Pelatihan Dasar CPNS ini dirancang untuk membentuk aparatur peradilan yang profesional dan berkarakter, siap melayani masyarakat pencari keadilan di Indonesia. Hal ini dicapai melalui aktualisasi nilai-nilai bela negara dan BerAKHLAK, penerapan peran PNS dalam mendukung smart governance, serta penguasaan kompetensi teknis yang relevan.

Penulis: M. Yanis Saputra
Editor: Tim MariNews