Pelayanan Ramah Disabilitas di PA Jakarta Timur: PPNPN Meicy Masyitoh Dampingi Tuna Rungu

Dengan keterampilan komunikasi isyarat dan empatinya, Meicy menjadi penghubung penting antara petugas pengadilan dan pihak berperkara yang memiliki hambatan komunikasi.
Pegawai Pemerintah Non Pegawai Negeri (PPNPN) Meicy Masyitoh, A.Md. (baju batik) memberikan pelayanan inklusif dan ramah disabilitas bagi pihak berperkara di Pengadilan Agama Jakarta Timur. Foto dokumentasi PA Jakarta Timur
Pegawai Pemerintah Non Pegawai Negeri (PPNPN) Meicy Masyitoh, A.Md. (baju batik) memberikan pelayanan inklusif dan ramah disabilitas bagi pihak berperkara di Pengadilan Agama Jakarta Timur. Foto dokumentasi PA Jakarta Timur

MARINews, Jakarta-,Pengadilan Agama (PA) Jakarta Timur kembali menegaskan komitmennya dalam memberikan pelayanan yang inklusif dan ramah disabilitas. Di mana, seorang penyandang disabilitas tuna rungu yang menjadi pihak dalam perkara mendapatkan pendampingan langsung dari Pegawai Pemerintah Non-Pegawai Negeri (PPNPN), Meicy Masyitoh, A.Md.

Meicy Masyitoh sendiri juga merupakan penyandang disabilitas tuna rungu yang telah aktif membantu pelayanan publik di lingkungan PA Jakarta Timur. Dengan keterampilan komunikasi isyarat dan empatinya, Meicy menjadi penghubung penting antara petugas pengadilan dan pihak berperkara yang memiliki hambatan komunikasi.

Pelayanan ini merupakan bagian dari upaya PA Jakarta Timur untuk mendukung akses keadilan bagi seluruh lapisan masyarakat, termasuk penyandang disabilitas. Kehadiran Meicy, yang telah beberapa kali diundang oleh Mahkamah Agung Republik Indonesia dalam berbagai kegiatan terkait disabilitas, menjadi bukti nyata kapasitas dan kontribusinya dalam mewujudkan pelayanan pengadilan yang inklusif.

“Kami sangat mengapresiasi peran Meicy dalam membantu pihak berperkara yang memiliki kebutuhan khusus. Kehadirannya menjadi bagian penting dari komitmen PA Jakarta Timur dalam mewujudkan pengadilan yang responsif dan humanis,” ujar Ketua PA Jakarta Timur  Suryadi.

Dengan adanya fasilitas dan sumber daya manusia yang kompeten dalam melayani penyandang disabilitas, PA Jakarta Timur berharap dapat terus memperkuat kepercayaan publik, sekaligus memberikan pengalaman berperkara yang adil dan setara bagi seluruh masyarakat.