Laksanakan Pembinaan Panitera Seluruh Indonesia, Ketua MA RI Ingatkan Jaga Integritas dan Tingkatkan Profesionalisme Kinerja

Kegiatan pembinaan yang bertempat di Balairung Mahkamah Agung RI, dipimpin langsung Ketua Mahkamah Agung RI, Prof. Dr. Sunarto, S.H. M.H.,
Pembinaan Administrasi dan Teknis Yudisial bagi Panitera Pengadilan Tingkat Pertama dan Tingkat Banding Oleh Pimpinan Mahkamah Agung RI - Foto; Dokumentasi Penulis
Pembinaan Administrasi dan Teknis Yudisial bagi Panitera Pengadilan Tingkat Pertama dan Tingkat Banding Oleh Pimpinan Mahkamah Agung RI - Foto; Dokumentasi Penulis

Dalam rangka memastikan layanan, tugas dan fungsi teknis pengadilan berjalan secara transparan, akuntabel dan profesional, Mahkamah Agung RI melakukan pembinaan teknis yudisial kepada seluruh Panitera tingkat banding dan pertama pada empat lingkungan badan peradilan seluruh Indonesia, Jumat (31/10). 

Kegiatan pembinaan yang bertempat di Balairung Mahkamah Agung RI, dipimpin langsung Ketua Mahkamah Agung RI, Prof. Dr. Sunarto, S.H. M.H., dengan didampingi oleh Wakil Ketua Mahkamah Agung RI, Ketua Kamar Pengawasan, Ketua Kamar Pidana, Ketua Kamar Pembinaan, Ketua Kamar Perdata, Ketua Kamar Agama, Ketua Kamar Tata Usaha Negara dan Ketua Kamar Militer Mahkamah Agung RI. 

Dalam pembinaan teknis yudisial Panitera Pengadilan seluruh Indonesia, dihadiri juga oleh Para Pejabat Eselon I dan II di lingkungan Mahkamah Agung RI. 

Ketua MA RI menyampaikan, pembinaan para panitera pengadilan seluruh Indonesia guna meningkatkan integritas, profesionalitas dan rasa memiliki terhadap lembaga peradilan.  

Rasa memiliki lembaga, memberikan dampak positif dalam melaksanakan tugas bukan hanya sebatas melaksanakan kewajiban, melainkan adanya rasa kebanggaan sebagai insan peradilan. Sehingga menjadi sumber semangat untuk bekerja dengan hati, berintegritas dan memberikan yang terbaik bagi lembaga peradilan, ungkap Ketua Mahkamah Agung RI.

Mantan Kepala Badan Pengawasan MA RI, juga mengajak para panitera pengadilan seluruh Indonesia, untuk menginstropeksi diri, apakah sebagai insan peradilan telah memberikan yang terbaik dalam pelaksanaan tugas dan fungsi peradilan? Hal ini, dikarenakan setiap jabatan yang diamanahkan terhadap insan peradilan, terdapat harapan masyarakat atas pelaksanaan peradilan yang berintegritas dan profesional. 

Mahkamah Agung RI, hingga saat ini dapat berdiri tegak tidak terlepas dari seluruh peran aparatur peradilan. Sebagai sebuah organisasi, diperlukan juga evaluasi setiap insan Mahkamah Agung RI yang berada di dalamnya, agar seluruh pelaksanaan tugas dan fungsi peradilan, dapat berjalan dengan tujuan yakni tegaknya hukum dan keadilan dari ruang sidang Pengadilan, ujar Ketua Mahkamah Agung RI.

Profesor Hukum Universitaas Airlangga tersebut, juga menyampaikan dalam rangka menguatkan peran, fungsi dan menjaga integritas panitera, juru sita dan juru sita pengganti seluruh Indonesia, Para pimpinan Mahkamah Agung RI, terus berupaya meningkatkan kesejahteraan para panitera, juru sita dan juru sita pengadilan, di mana telah disampaikan surat Ketua Mahkamah Agung RI terkait perubahan Rancangan Peraturan Presiden Perubahan Tunjangan Panitera dan Juru Sita/Juru Sita Pengadilan kepada lembaga eksekutif. 

Tinggi harapan Ketua Mahkamah Agung RI, panitera pengadilan seluruh Indonesia dapat bertransformasi menyesuaikan perkembangan revolusi industri 5.0, dengan tetap menjaga integritas dan akuntabilitas kinerja

Penulis: Adji Prakoso
Editor: Tim MariNews